"Teknik-teknik" yang ilegal"
Contoh dari tindakan ilegal lainnya yang dilakukan Rajawali Grafiti adalah "memperpanjang" cerita Dragon Ball. Setelah cerita aslinya berakhir pada volume 42, pihak Rajawali dengan sepihak menambah cerita buatan sendiri yang disamarkan sebagai karya asli. Dragon Ball kemudian diterbitkan dengan lisensi oleh Elex Media Komputindo.
Selain itu, Rajawali juga pernah menggambar ulang manga-manga asli secara penuh. Contohnya adalah Doraemon yang diubah menjadi judul Mr IQ dengan menghapus gambar Doraemon yang asli dan menggantinya dengan karakter buatan Rajawali Grafiti yang bernama Mr IQ .
Rajawali Grafiti juga pernah menerbitkan komik yang diambil dari anime, teknik yang dilakukan yaitu dengan melakukan capture frame dari anime tersebut dan menerbitkan dalam komik format berwarna. Format komik seperti ini paling banyak diambil dari OVA Dragon Ball dengan judul DB Master, DB Master sendiri sekarang tercatat telah keluar hingga delapan seri. Dari judul lain yaitu diambil dari OVA YuYu Hakusho dengan judul Ghost Master
Rajawali Grafiti paling sering melakukan perubahan nama-nama karakter dalam manga. Nama yang paling sering digunakan untuk tokoh utama pria adalah Takeshi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar